Sabtu, 11 Oktober 2014

Wanita di Persimpangan

Diposting oleh umukaifadelima.blogspot.com di 11.44
Kadang emang ga semua yang lagi di rasain bisa di ungkapin. Kadang pula ga semua yang kita ungkapin sama persis sama apa yang lagi kita rasain. Ada masa dimana kita harus bertahan, dan ada pula masa di mana kita bisa lelah dan berfikir untuk pergi. Bukan…bukan karna kita menyerah, hanya mungkin kita sudah terlalu lelah dengan sesuatu yang tidak pasti. Ketidak pastian yang entah sampai kapan kita tunggu. Satu yang aku yakini pasti, sesuatu yg menggebu2 di dada ini. Sesuatu yang aku simpan sendiri, sesuatu yang aku jaga, sesuatu yang kian bertambah besar tiap detiknya, sesuatu yang entah sampai kapan akan terus berada di hati ini. Sesuatu yang pada awalnya tidak aku sadari. Sesuatu yang tulus..dari lubuk hati yang mungkin paling dalam. Tetapi kau membuat ‘sesuatu’ itu menjadi bimbang. Seperti berada di persimpangan yang membuatku gundah. Apa aku harus menunggu ketidak pastian itu? atau justru aku harus pergi tanpa harus menoleh ke arahmu lagi? Entahlah…Jarak kita memang dekat, tatapi keberadaanmu sangat amat terasa jauh. Mata memang terus berpandang, tetapi tatapan itu seoalah bukan milikmu. Ketika lelah tlah sampai di titik teratas, ketika sesuatu itu kian menggebu2, ketika semuanya tak lagi terbendung, ketika sudah terlalu jauh mengikuti bayangan itu. terus berada di belakangmu kemana pun kau pergi tanpa pernah kau menoleh ke arahku. Apa belum cukup kau mengerti seberapa besar rasa ini? Atau mungkin kau mamang tak peduli? Pada akhirnya aku memilih diam di tempat, melihat bayanganmu yang kian menjauh dan hilang di pandangan, aku tersenyum berbalik arah dan pergi…

0 komentar:

Posting Komentar

 

umill's area ƪ(˘⌣˘)ʃ Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review